Mary-nya tahu bahwa dia hanya menginginkan pacar kulit hitam dan sering mengunjungi klub malam di Moskow. Suatu malam, dia bertemu dengan seorang pria Afrika yang keren yang membangkitkan hasratnya dengan penis putih besar miliknya. Pertemuan mereka yang intens di tempat tidurnya membuatnya semakin menginginkannya.